Musrenbang Kecamatan Rancaekek Bahas Prioritas Pembangunan, Targetkan Peningkatan IPM dan Sinergitas Antar Desa
Kabarjabar.Net.Rancaekek, Kabupaten Bandung (25 Februari 2025) – Pra Musrembang tingkat Kecamatan Rancaekek untuk RKPD Tahun 2026 bertema “Optimalisasi Pencapaian IPM dalam Mewujudkan Kabupaten Bandung Yang Lebih Bedas” dilaksanakan di Ballroom Lantai 3 Gedung SMK Skye Digipreneur Kec Rancaekek , Selasa (25 Februari 2025).
Acara ini dihadiri oleh Camat Rancaekek, Ir. H. Diar Hadi Gusdinar, M.Si, Kapolsek Rancaekek, Danramil 2401/Rancaekek Kapten Inf Sudarwan, Anggota Dewan Dapil 4, Ketua Pelaksana Kegiatan Sekcam Rancaekek, dr. Noor Syahadah, di dampingi Kepala Seksi Pembangunan, para perangkat daerah kewilayahan se kecamatan Rancaekek, perwakilan kepala Puskesmas Rancaekek, para perwakilan kepala desa se – kecamatan Rancaekek, BPD, serta para undangan terkait lainnya.
Camat Rancaekek dalam sambutannya mengucapkan apresiasi atas terselenggaranya Musrenbang ini. “Semoga dengan kegiatan ini, kita bisa mengusulkan kembali proposal melalui e-pokir yang tersedia,” ujar Camat Rancaekek. “Saya memohon agar pada hari ini, Bapak/Ibu dapat menyelesaikan proses usulan sesuai dengan patwa anggaran yang tersedia dan membentuk tim delegasi yang ada.”
Selanjutnya, Camat Rancaekek resmi membuka acara Pra Musrenbang kecamatan Rancaekek tahun 2025.
Ketua Pelaksana Pra Musrembang menjelaskan pentingnya kegiatan ini. “Pra Musrenbang merupakan tahap awal dalam proses perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan. Kita akan membahas prioritas yang telah diajukan oleh desa melalui SIPDRI. Tercatat ada sekitar 500 usulan untuk tingkat kecamatan Rancaekek, yang dibagi berdasarkan usulan masing-masing desa.”
“Penting untuk mencatat bahwa pagu anggaran untuk RAPD tahun 2026 untuk kecamatan Rancaekek mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya (2025). Kenaikannya hampir mencapai satu koma miliar rupiah,” tegas Ketua Pelaksana Pra Musrembang.
Kasi Pembangunan kecamatan Rancaekek menerangkan, “Kita harus menyelaraskan prioritas usulan pembangunan dari masing-masing bidang agar sesuai dengan pagu anggaran yang tersedia. Usulan ini terbagi menjadi tiga bidang, yaitu: bidang perekonomian, bidang sumber daya alam, bidang pembangunan manusia dan pemerintahan, serta bidang infrastruktur dan kewilayahan.”
“Usulan yang masuk banyak, melebihi satu miliar, sementara pagu anggaran untuk kecamatan hanya sekitar 6,9 miliar,” kata Wawan, Ketua ABPEDNAS se kecamatan Rancaekek. “Adapun pendapatan pajak daerah Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung mencapai sekitar 14 miliar. Jadi, kita harus mengupayakan agar pembangunan seimbang dan sesuai dengan pagu anggaran yang ada.”
Kegiatan Musrenbang ini diharapkan dapat menyusun rencana pembangunan yang komprehensif dan efektif bagi Kecamatan Rancaekek dan mendukung pencapaian IPM di Kabupaten Bandung.
“Semoga dengan adanya sinergi antar desa dan pemerintah kecamatan, kita dapat memaksimalkan proses perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan dan mempercepat kemajuan di Kabupaten Bandung,” ungkap Camat Rancaekek.
(Irwan Draso)
.