Insentif Guru Ngaji Desa Cimekar Apresiasi Dedikasi dan Dukungan Maju Pendidikan Agama
Kabarjabar.Net.Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung (13 Juni 2025) – Desa Cimekar menggelar acara penyerahan insentif bagi 150 guru ngaji, guru madrasah, dan guru non-formal dari Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Acara yang berlangsung sukses ini dihadiri oleh Kepala Desa Cimekar, Iwan Dharmawan, S.Ip.; perwakilan Sekcam Cileunyi; Pendamping Pemerintah Desa; dan Ketua MUI Desa Cimekar. Masing-masing guru menerima insentif sebesar Rp500.000,-.
Pendamping Pemerintah Desa dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dedikasi para guru dalam memajukan pendidikan di Desa Cimekar dan berharap insentif ini dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. Perwakilan Sekcam Cileunyi menyampaikan apresiasi atas peran guru ngaji dalam pembentukan karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan beragama. Beliau juga menekankan pentingnya pendidikan agama sebagai pondasi pembangunan karakter bangsa. Apresiasi disampaikan kepada Pemerintah Desa Cimekar atas terselenggaranya program ini.
Kepala Desa Iwan Dharmawan, S.Ip., mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para guru ngaji atas dedikasi dan kerja keras mereka. Beliau berharap insentif ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan agama di Desa Cimekar dan mendorong semangat para guru dalam mendidik generasi muda. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Bandung, Pemerintah Kecamatan Cileunyi, dan seluruh pihak yang telah mendukung program ini. Kepala Desa berharap program ini dapat berkelanjutan sebagai bentuk komitmen pemerintah desa terhadap peningkatan kualitas pendidikan agama.
Alifa Nurunnajah dan Yuni Septiani, perwakilan guru ngaji dari Kp. Babakan Pandan RT 06/RW 02, mengungkapkan rasa syukur dan harapan agar program insentif ini dapat berkelanjutan. Mereka menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bandung, Pemerintah Kecamatan Cileunyi, dan Pemerintah Desa Cimekar atas dukungannya. Mereka juga menyampaikan harapan agar anak didik mereka dapat tumbuh cerdas dan berakhlak mulia, serta menyampaikan terima kasih kepada orang tua murid yang telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka.
Perlu ditekankan bahwa insentif ini merupakan program inisiatif dari Bapak Bupati Bandung yang dialokasikan di luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).
Perwakilan Sekcam Cileunyi menyampaikan bahwa bantuan ini diberikan satu kali dalam satu tahun anggaran dan berharap dapat digunakan secara optimal untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan kesejahteraan para guru ngaji. Keberhasilan program ini juga menunjukkan sinergi positif antara Pemerintah Kabupaten Bandung, Kecamatan Cileunyi, dan Pemerintah Desa Cimekar dalam memajukan pendidikan di tingkat desa.
Irwan Draso
