KABARJABAR.NET JAWA BARAT
Momentum Hari Raya Idul Adha yang bermakna sebagai renungan pengorbanan, menikmati rasa syukur atas nikmat Allah, serta meningkatkan rasa peduli terhadap sesama.
M. Lutfhi Hafiyyan : Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kab. Bandung
Menurut Mochamad Lutfhi Hafiyyan, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bandung, Idul Adha adalah momen penting bagi umat Islam. Ia menyatakan bahwa Idul Adha adalah waktu di mana kita semua memiliki kewajiban untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
Idul Adha menjadi momentum untuk beberapa hal, antara lain:
1. Merenungkan makna pengorbanan, seperti kisah Nabi Ibrahim dan Ismail yang mengajarkan tentang ketaatan dan kepatuhan kepada Allah SWT.
2. Menunjukkan rasa syukur atas nikmat Allah SWT, termasuk nikmat iman dan Islam.
3. Meningkatkan kepedulian terhadap sesama, dengan berbagi daging kurban kepada fakir miskin dan kaum dhuafa.
4. Mempererat tali persaudaraan antar umat Islam melalui silaturahmi dan kegiatan bersama.
Beberapa tradisi yang umum dilakukan umat Islam di Indonesia pada Hari Raya Idul Adha antara lain melaksanakan salat Idul Adha secara berjamaah, menyembelih hewan kurban seperti sapi, kambing, atau domba, melakukan silaturahmi dengan mengunjungi keluarga dan tetangga, serta menyantap hidangan khas Idul Adha seperti sate, gulai, dan rendang yang terbuat dari daging kurban.
Idul Adha adalah momen yang penuh makna dan berkah bagi umat Islam, mengingatkan kita untuk selalu bersyukur, meningkatkan kepedulian, dan mempererat tali persaudaraan. Mochamad Lutfhi Hafiyyan mengucapkan “Selamat Hari Raya Idul Adha 1445H, semoga kita semua dijadikan insan yang lebih baik dalam menebar manfaat.”Tutur Kang Mochamad Lutfhi Hafiyyan
(Irwan Draso)
